Anggota BEM STIKES Rajekwesi Bojonegoro, Menjadi Relawan Pengajar di SDN Sumberagung II dalam Progam Mengajar Berasama Turun Tangan Bojonegoro

 By: Amelia Khalyana - S1 Keperawatan

Pendidikan merupakan proses pengubahan sikap dan tata laku seseorang atau kelompok orang dalam usaha untuk mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan pelatihan. Untuk itu pendidikan menjadi wadah dalam proses belajar – mengajar yang melibatkan semua komponen di dalamnya, seperti pengajar, pelajar, orang tua dan system pembelajaran yang digunakan untuk bisa mengoptimalkan perkembangan anak didik.

Untuk itu beberapa organisasi di Bojonegoro yaitu Turun Tangan Bojonegoro, Terjun Desa Bojonegoro dan Ikatan Mahasiswa Bojonegoro-Yogyakarta (ImaGo) mengadakan kegiatan yang bernama “Sekolah Kapten” yang merupakan progam yang ditujukan untuk mengajar anak – anak sekolah di suatu desa mengenai tingkah laku dan untuk menggapai cita – cita. Dengan diadakan Sekolah Kapten diharapkan dapat membantu kegiatan pembelajaran yang berdasarkan penerapan nilai – nilai (jujur, disiplin, percaya diri, peka, tanggung jawab dan taqwa).

Dalam kegiatan Sekolah Kapten ini, anggota BEM STIKES Rajekwesi Bojonegoro diberikan kesempatan untuk bisa mengikuti Progam Mengajar di SDN Sumberagung II dan diberikan tanggung jawab di kelas V, untuk proses belajar – mengajar setiap hari Rabu dan Sabtu mulai pukul 08.00 WIB – 12.00 WIB. Tidak hanya mengajarkan tentang kesehatan saja, tetapi kami juga diberikan tanggung jawab untuk mengajarkan beberapa mata pelajaran seperti ; Matematika, Bhs. Inggris, IPS, IPA dan beberapa kreasi pembejalaran lainnya.

Acara Sekolah Kapten ini berlangsung dari tanggal 2 Februari – 26 Februari 2022. Anggota BEM STIKES Rajekwesi juga diberikan kesempatan untuk mengajarkan adik – adik SDN Sumberagung II mulai dari kelas I sampai VI tentang pentingnya PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) yaitu tentang cara mencuci tangan dengan air mengalir dan sabu, mengkonsumsi jajanan sehat di kantin sekolah, menggunakan kamar mandi yang bersih, olahraga yang teratur dan memberantas jentik – jentik nyamuk.

Progam Mengajar Sekolah Kapten ini juga mendapat sambutan baik dari guru dan siswa – siwsi dikihat dari respon yang diberikan sangat aktif. Progam kegiatan ini berdampak positif yaitu semakin dekatnya para relawan pengajar dengan siswa – siswi SD dan juga menambah pengalaman langsung di lingkungan.