Ketua LPPM STIKes Rajekwesi, Novia Dwi Astuti, S.Kep., Ns., M.Kep., menyampaikan rasa bangganya atas capaian dosen Farmasi yang berhasil meraih hibah nasional tersebut.
“Kami sangat mengapresiasi kerja keras tim yang diketuai oleh apt. Belinda Arbitya Dewi, M.Farm.. Aplikasi SADIBA Medicine ini bukan sekadar inovasi digital, tapi bentuk nyata kepedulian terhadap kelompok inklusi yang seringkali terlupakan dalam sistem kesehatan,” ujarnya.
Aplikasi SADIBA Medicine dikembangkan sebagai “support system farmasi” bagi kelompok disabilitas dan lansia di desa. Melalui fitur konsultasi daring, warga dapat berkomunikasi langsung dengan apoteker, mendapatkan informasi obat yang mudah dipahami, serta meningkatkan literasi kesehatan secara mandiri.
Salah satu anggota tim pengembang, apt. Rony Setianto, S.Si., S.E., M.Farm., menjelaskan bahwa SADIBA Medicine hadir untuk menjembatani kesenjangan komunikasi dan akses informasi antara tenaga farmasi dan kelompok rentan.
“Selama ini, banyak penyandang disabilitas kesulitan memahami dosis obat atau cara penggunaannya. Dengan SADIBA, semua informasi itu bisa diakses dengan mudah dan inklusif,” jelasnya.
Kepala Desa Margomulyo, Arief Rahman, S.E., dalam sambutannya menyampaikan apresiasi tinggi terhadap program ini.
“Kelompok disabilitas dan lansia di desa kami memang membutuhkan perhatian lebih. Kehadiran SADIBA Medicine diharapkan dapat bersinergi dengan layanan Poskesdes dan bidan desa untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat,” tuturnya.
Program pengabdian yang akan mulai diimplementasikan bulan depan ini diharapkan mampu menjadi model layanan farmasi digital inklusif di tingkat desa. Tidak hanya membantu penyandang disabilitas memperoleh hak kesehatan yang setara, tetapi juga menguatkan kolaborasi antara tenaga kesehatan, pemerintah desa, dan masyarakat.
Dengan dukungan berbagai pihak, SADIBA Medicine menjadi simbol kemajuan Bojonegoro menuju desa inklusif dan sehat berbasis teknologi — bukti nyata bahwa inovasi bisa lahir dari kepedulian, dan teknologi bisa menjadi sahabat bagi semua, termasuk mereka yang berkebutuhan khusus.


Posting Komentar