GAMBAR SAMBILOTO |
||
Nama Latin |
: |
Andrographis
paniculata (Burm.f.) Wall. |
Nama Daerah |
: |
Sambiloto,
Sumatera: ampadu tanah (Minang), pepaitan (Melayu); Jawa: sambiloto, bidara,
sadilata, takila (Jawa), ki oray, ki peurat, takilo (Sunda).3 |
Famili |
: |
Acanthaceae |
Kandungan Kimia |
: |
Seluruh
bagian tanaman mengandung andrografolida, 2-cis-6-trans
farnesol,14-deoksiandrografolida,11,12-didehidro-14 deoksiandrografolida,
neoandrografolida, 2-trans-6-trans farnesol,
deoksiandrografolida-19a-D-glukosida,14-deoksi-11-dehidroandografolida,
14-deoksi-11- oksoandrografolida, 5-hidroksi-7,8,2',3'-tetra-metoksiflavon,
panikulida-A, panikulida-B, panikulida-C. Daun mengandung andrografolida,
asam kafeat, asam klorogenat, Andrographidis Paniculatae Herbae
dehidroandrografolida,deoksiandrografolida,deoksiandrografolida -19-a-D-glukopiranosida,
14-deoksi-11,12 didehidroandro grafolida,3,5-dekafeoil-d-asamkuinat,neoandrografolida,
ninandrografolida, panikulida A, B, C.6,7,8,9 |
Khasiat dan Kegunaan |
: |
Pemberian
serbuk kering daun sambiloto yang dicampur dengan pelet makanan dosis 2 g/kg
BB/hari pada mencit betina selama 6 minggu menunjukkan efek antifertilitas.
Kemudian mencit betina tersebut dikawinkan dengan mencit jantan subur yang
tidak diberi perlakuan. Hasil menunjukkan
bahwa tidak ada satupun mencit betina yang hamil (100%) sedangkan pada
kelompok kontrol terdapat 95,2 % mencit hamil.10 Pemberian
serbuk daun kering sambiloto peroral pada tikus jantan dosis 20 mg/kg BB/hari
selama 60 hari menunjukkan
penghambatan spermatogenesis, perubahan degeneratif pada tubulus seminiferus,
regresi sel Leydig serta perubahan degeneratif pada epididimis, vesikel
seminalis, prostat ventral dan koagulasi kelenjar. Terdapat penurunan bobot
dan cairan kelenjar aksesori serta terjadinya akumulasi glikogen dan
kolesterol pada testis dan ventral prostat. Hasil tersebut menunjukkan bahwa
sambiloto memiliki aktifitas antispermatogenesis dan atau antiandrogenik.11
Andrografolida 25 dan 50 mg/kg BB juga menghasilkan efek antispermatogenesis
jika diberikan peroral pada tikus jantan albino galur Wistar selama 48 hari, dimana terjadi penurunan jumlah
sperma dan motilitas sperma serta terjadi sperma abnormal.12 Ekstrak
air sambiloto dosis 1 g/kg BB secara oral diberikan pada tikus betina
(masing-masing 20 ekor diberi perlakuan selama 4, 6 dan 8 minggu), 25 ekor
tikus betina dan 30 ekor jantan sebagai kontrol. Hasil menunjukkan bahwa pada
kelompok perlakuan 4 minggu mengalami ketidaksuburan sebanyak 33,33%,
perlakuan 6 minggu mengalami ketidaksuburan sebanyak 50%, dan perlakuan 8
minggu mengalami ketidaksuburan sebanyak 100%, sedangkan pada kelompok
kontrol yang mengalami ketidaksuburan sebanyak 0%. Kadar FSH, LH, estrogen,
progesteron masing-masing untuk kelompok tikus perlakuan selama 4 minggu (1,20
IU/L; 0,78 IU/L; 45,30 pg/ml; 4,84 nmol/L), 6 minggu (1,12 IU/L;
0,70 IU/L; 44,80 pg/ml; 4,72 nmol/L) dan 8 minggu (1,00 IU/L; 0,64 IU/L;
44,20 pg/ml; 3,80 nmol/L) dan kontrol (1,23 IU/L; 0,80 IU/L; 47,05 pg/L; 5,50
nmol/L). Eksrak air sambiloto dapat menurunkan tingkat hormon FSH, LH,
estrogen dan progesterone pada tikus betina sehingga berpotensi sebagai
antifertilitas.13 |
Resep Tradisional |
: |
Gatal-gatal
: Daun sambiloto 1 g;
Jahe 1 g; Ngokilo 1 g; Akar wangi
1 g, Semua bahan ditumbuk halus seperti bubuk,
Diminum 3x sehari. Kudis
: Daun sambiloto segar 1
genggam; Belerang sedikit, Campuran
ditumbuk hingga halus sampai rata, Dilumurkan pada kulit yang
sakit; dan lakukan setiap hari hingga
sembuh. Demam digigit
serangga atau binatang berbisa : Daun sambiloto 1 genggam; Air secukupnya, Dipipis, Diminum 1 kali
sehari 1/4 cangkir; ampas dioleskan pada
tempat gigitan. Kencing
manis : Daun sambiloto 25
helai; Daun kumis kucing 25 helai;
Air 110 ml, Direbus sampai mendidih, Diminum 1 kali sehari
100 ml. Radang usus bantu : Daun sambiloto; Air Secukupnya, Dipipis
atau diseduh, Diminum 1 kali sehari 1/4 cangkir; apabila ramuan dibuat seduhan maka diminum 1 kali sehari 100
ml. Tifus
: Daun sambiloto 17
helai; Air secukupnya, Dipipis, Diminum
1 kali sehari
1/4 cangkir. Kaki
bengkak : Daun sambiloto; Air
secukupnya, Dipipis hingga
berbentuk pasta, Diparamkan pada kaki setiap pagi dan sore. |
Daftar Pustaka |
: |
Daftar Pustaka
1. Sugati
Sjamsuhidajat S, Wiryowidagdo S, Sasanti
R & Winarno W. Andrographis paniculata (Burm.f.) Wallich ex Nees In: de
Padua LS, Bunyapraphatsara N and Lemmens RHMJ, editors. Plant resources of
South-East Asia No. 12(1): Medicinal and poisonous plants 1. Leiden: Backhuys Publisher; 1999:119-123. 2. WHO
monographs on selected medicinal plants. Volume 2. Geneva: World Health
Organization; 2002:12-24. 3. Materia
medika Indonesia. Jilid III. Jakarta: Direktorat Jenderal Pengawasan Obat dan
Makanan, Departemen Kesehatan Republik Indonesia; 1979:20-25. 4.
Williamson E, Driver S
and Baxter K, editors. Stockley's herbal medicines interaction. London:
Pharmaceutical Press; 2009:30-32. 5. Backer
CA, van den Brink B. Flora of Java (Spermatophytes Only). Volume II.
Groningen: Wolters-Noordhoff N.V.P.; 1965:574. 6.
Farmakope herbal
Indonesia. Edisi I. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia;
2008:122-126. 7.
Direktorat Obat Asli
Indonesia. Acuan sediaan herbal. Volume kedua. Jakarta: Badan Pengawas Obat
dan Makanan; 2007: p. 115-120. 8. Jiang
CG, Li JB, Liu FR, Wu T, Yu M, Xu
HM. Andrografolide inhibits the adhesion of gastric cancer cells to
endothelial cells by blocking
E-selectin expression. Anticancer Res. 2007; 27(4B): 2439-2447. 9.
Standard of Asean herbal medicine.
Jakarta: Asean Countries; 1993:36-38. 10. Zoha
MS, Hussain AH, Choudhury SA.
Antifertility effect of
Andrographis paniculata in mice. Bangladesh Med Res Counc Bull. 1989;15:34-37. 11. Akbarsha
MA, Manivannan B, Hamid KS, Vijayan B. Anti-fertility effect of Andrographis
paniculata (Nees) in male albino rats. Indian J Exp Biol. 1990; 28:421-426. 12. Akbarsha
MA, Murugaian P. Aspects of the male reproductive toxicity/male antifertility
property of andrografolide in albino rats: effect on the testes and the cauda
epididymidal spermatozoa. Phytother Res. 2000;14:432-435. 13. SakilaS
, BegumN, KawsarS, Begum ZA, Zoha MS. Relationshipof anti-fertility effects
of Andrographis paniculata and hormonal assay in female rats. Bangladesh
Journal Of Medical Science. 2009; 8(1-2). 14. Daniel
L, Soemardji AA, Immaculata M.
Kajian efek imunostimulasi ekstrak
air herba sambiloto (Andrographis
paniculata (Burm. F.) Ness., Acanthaceaej Pada Mencit Balb/c. Bandung:
Departemen Farmasi, ITB. Skripsi; 2000. 15. Panossian
A, Davtyan T, Gukassyan N, Gukasova G, Mamikonyan G, Garielian E, Wikman G.
Effect of andrografolide and kan jang fixed combination of extract SHA-10 and
extract SHE-3 on proliferation of human lymphocytes, production of cytokines
and immune activation markers in the whole blood cells culture. Phytomed.
2002; 9: 598-605. 16. Chung
Y. Andrographis paniculata. Handbook of traditional Chinese medicine.
Guangzhou; 1979. 17. Guo
SY, Li DZ, Li WS, Fu AH and Zhang
LF. Study of the toxicity of
andrografolide in rabbits. J. Beijing Med. 1998; 5:422-28. 18. Burgos
RA, Caballero EE, Sanchez NS, et al. Testicular toxicity assessment of
Andrographis paniculata dried extract in rats. J Ethnopharmacol. 1997;58:219-224. 19. Panossian
A, Kochikian A, Gabrielian E, et al. Effect of Andrographis paniculata
extract on progesterone in blood plasma of pregnant rats. Phytomedicine. 1999;6:157-161. 20. Duke
JA, Bogenschutz-Godwin, duCellier J, Duke PAK. Handbook of medicinal herbs,
2nd ed. Florida: CRC Press. 2002:p.233. |